Selasa, 04 Juni 2013

Morlink Tasikmalaya


Berdagang adalah salah satu mata pencaharian yang sering dilakukan oleh banyak orang. Berdagang apapun yang penting mendapat sebuah keuntungan yang diinginkan. Berlomba – lomba mencari suatu inovasi agar kelak produk yang dijual laku di pasaran. Dimulai dari nama, rasa, kemasan, hingga harga yang bisa jadi pertimbangan, membuahkan hasil yang maksimal. Produk makanan ini bernama “ Morlink Tasikmalaya ”. Makanan asli jawa barat ini banyak digemari oleh banyak kalangan terutama anak – anak Sekolah Dasar. Penjualan ini dimulai dari seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di swasta. Harga yang ditawarkan cukup murah, dari produsennya sendiri dihargai 15 ribu untuk satu pak, tetapi dia menjual 20 ribu untuk satu pak. Barang yang didatangkan langsung dari jawa barat ini dikirim lewat sarana transportasi yaitu kereta api, dia mengambil langsung barang ini di stasiun kota baru. Hal ini dilakukan agar mudah dalam pendistribusian barang. Dia tidak mengambil keuntungan secara besar – besaran. Cukup untuk memenuhi kantong ketika berkuliah. Pendistribusian barang dilakukan dengan cara menitipkan produk makanan tersebut di kantin – kantin sekolah dan toko lainnya di seluruh wilayah Malang. Keuntungan di sisi penjual yang dititipi barng tersebut adalah mendapat keuntungan yang besar karena produk tersebut selalu laris. Penyebaran produk tersebut tersebar di beberapa kota seperti : Tasikmalaya, Malang, Nganjuk, dll. Makanan ini mempunyai ciri khas yaitu rasa pedas yang cukup menyengat sehingga membuat produk ini terkenal. Banyak pesaing ingin membuat produk yang sama dengan harga yang lebih murah. Alhasil usaha ini sia – sia. Kesimpulan yang bisa ditarik dari sebuah cerita di atas adalah  dibutuhkan sebuah inovasi dan kualitas produk untuk merebut hati konsumen dan pasar








Tidak ada komentar:

Posting Komentar